11 Cara Mengatakan "Ringan" dalam Bahasa Jepang

Bahasa Jepang terkenal dengan kekayaan dan kerumitannya, dan contohnya adalah kata “cahaya”. Dalam bahasa Jepang, ada beberapa cara untuk menyebut cahaya, masing-masing dengan arti dan nuansa tersendiri. Pada artikel ini, kita akan menjelajahi berbagai cara untuk mengatakan "cahaya" dalam bahasa Jepang dan berbagai penerapan serta artinya.

Kami juga merekomendasikan membaca:

Hikari (光)

Kata yang paling umum untuk "cahaya" dalam bahasa Jepang adalah "hikari" (光). Kata ini digunakan untuk menggambarkan cahaya secara umum, termasuk sinar matahari, cahaya lampu, atau cahaya yang dipancarkan oleh sumber lain. "Hikari" dapat digunakan baik secara harfiah maupun kiasan untuk mewakili harapan, kebaikan atau kebijaksanaan. Misalnya:

  • Taiyou no hikari (太陽の光) – Sinar matahari
  • Kibou no hikari (希望の光) – Cahaya harapan

Baca juga: Hikari – Cahaya – Menyelidiki artinya dalam bahasa Jepang

Kabukicho – distrik lampu merah terbesar di Jepang

Lampe (明かり)

“Akari” (明かり) adalah kata lain yang digunakan untuk menggambarkan cahaya, meskipun maknanya lebih spesifik. “Akari” umumnya mengacu pada cahaya buatan, seperti cahaya yang dihasilkan oleh lampu, lilin, atau sumber cahaya lainnya. Kata ini juga bisa digunakan untuk menggambarkan atmosfir atau suasana yang diciptakan oleh cahaya. Misalnya:

  • Kyandoru no akari (キャンドルの明かり) – Cahaya lilin
  • Heiwa na akari (平和な明かり) – Cahaya yang damai
Jadilah berbeda dari yang lain!

Koumyou (光明) -> Koumyou (光明)

“Koumyou” (光明) adalah kata yang lebih formal dan puitis untuk “cahaya”. Ini sering digunakan dalam konteks agama atau spiritual untuk mewakili pencerahan, kebijaksanaan ilahi, atau cahaya yang membimbing orang melewati kegelapan. Misalnya:

  • Bouddha no koumyou (仏の光明) – Cahaya Buddha
  • Koumyou wo motomete (光明を求めて) – Mencari cahaya (pencerahan)

Artikel ini masih setengah jalan, tapi kami merekomendasikan untuk membaca juga:

Lilin

"Rousku" (ろうそく) adalah kata Jepang untuk "lilin", yang merupakan sumber cahaya tradisional. Meskipun itu bukan kata untuk "cahaya" itu sendiri, itu terkait erat dengan konsep pencahayaan dan dapat digunakan untuk menggambarkan cahaya lilin yang halus dan hangat.

Panduan Belajar untuk Belajar Bahasa Jepang

Tōka (灯火)

"Tōka" (灯火) adalah kata yang menggabungkan "灯" (saya ambil), yang berarti "lampu" atau "cahaya", dan "火" (hai), yang berarti "api". "Tōka" biasanya digunakan untuk merujuk pada sumber cahaya kecil, seperti cahaya lampu atau lilin, dan memiliki nada puitis. Misalnya:

  • Tōka ga yurete iru (灯火が揺れている) – Cahaya (dari lampu atau lilin) berkedip-kedip
  • Tōka no michibiki (灯火の導き) – Pemandu cahaya (seperti cahaya yang memandu seseorang melewati kegelapan)

Karui (軽い)

“Karui” (軽い) biasanya digunakan untuk menggambarkan sesuatu yang ringan dalam hal berat atau rasa. Meskipun bukan kata untuk "ringan", kata ini dapat digunakan untuk mendeskripsikan sesuatu yang memiliki tampilan atau nuansa yang lebih ringan, seperti warna cerah atau suasana ceria. Misalnya:

  • KARUI IRO (軽い色) - Warna jernih
  • Karui kibun (軽い気分) - humor ringan

Cahaya (ライト)

"Raito" (ライト) adalah kata yang dipinjam dari "cahaya" Inggris. Ini digunakan untuk merujuk pada berbagai bentuk pencahayaan buatan, seperti lampu, lampu senter dan lampu LED. "Raito" juga dapat digunakan dalam konteks terkait teknologi, seperti "Raitogun" (ライトガン), yang berarti "Light Gun" (aksesori video game). Misalnya:

  • Raito wo tsukeru (ライトをつける) - menyalangi lampu
  • Raito wo keshite (ライトを消して) - Ikuti lampu
Senjata ninja – semakin mematikan semakin baik!

Lampu

“Tomoshibi” (灯) adalah kata puitis untuk menggambarkan cahaya dari sumber seperti lampu atau lilin. Ini dapat digunakan untuk menekankan suasana lembut dan hangat yang diciptakan oleh sumber cahaya ini. Misalnya:

  • Tomoshibi ga terasu (灯がが) - cahaya bersinar
  • Tomoshibi no naka de (灯の中で) – Dalam cahaya lembut (dari lampu atau lilin)

Fuwafuwa (ふわふわ)

"Fuwafuwa" (ふわふわ) adalah onomatopoeia yang menggambarkan sesuatu yang halus, ringan, atau lapang. Meskipun tidak berhubungan langsung dengan cahaya, ini dapat digunakan untuk mendeskripsikan objek atau atmosfer yang membangkitkan rasa ringan. Misalnya:

  • Fuwafuwa di Keeki (ふわふわのケキキキキキキキキキキキキキキキキキキキキキ
  • Fuwafuwa na kumo (ふわふわの雲) – Awan tipis dan lembut
Festival Salju Sapporo – Festival Salju
Festival Salju Sapporo - Festival Salju

Keikai

“Keikai” (軽快) digunakan untuk menggambarkan sesuatu yang lincah, lincah, atau lincah. Ini dapat diterapkan pada gerakan, ritme, atau atmosfer yang memiliki kualitas ringan dan energik. Misalnya:

  • Keikai na undo (軽快な運動) – Latihan ringan dan hidup
  • Keikai na ongaku (軽快な音楽) – Musik yang ceria dan ceria

Aoi

"Aoi" (淡い) berarti "pucat" atau "lunak" dalam bahasa Jepang. Ini dapat digunakan untuk menggambarkan warna -warna terang dan lembut, serta atmosfer atau emosi yang memiliki kualitas halus dan halus. Misalnya:

  • Aoi Hikari (淡い光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光光
  • Aoi Kanjou (淡い感情) - Perasaan halus atau halus

Baca lebih banyak artikel dari situs web kami

Terima kasih sudah membaca! Tapi kami akan senang jika Anda melihat artikel lain di bawah ini:

Baca artikel-artikel paling populer kami:

Apakah kamu tahu anime ini?